Loading...

KESEHATAN MENTAL


Tanda - tanda Mental yang Sehat

1. Sadar kalau emosi negatif itu bagian dari hidup

Sadar dan tidak menghindari emosi negatif adalah bagian paling penting dari Kesehatan mental. emosi negatif seperti kemarahan, kecewa, atau sedih adalah bagian normal dari kehidupan manusia. Hal ini karena emosi-emosi tersebut adalah bagian dari pengalaman manusia normal dan tidak dapat di hindari. Sehat mental bukan berarti kita tak pernah sedih. Bahkan menangani emosi negatif dengan sehat juga dapat membantu anda tetap produktif dan bahagia dalam kehidupan. Emosi negatif juga dapat menyebabkan penumpukan emosi dan membuat rasa tidak nyaman.

2. Merasa puas secara keseluruhan

Ketika anda merasa puas secara keseluruhan, anda merasa puas dengan diri anda sendiri, kehidupan anda, hubungan anda dengan orang lain, dan pengalaman anda secara keseluruhan, hal ini dapat membantu memungkin anda untuk menjaga Kesehatan mental yang sehat, karena anda merasa puas dan bahagia juga faktor kunci sehatnya mental anda.

Kesehatan mental dapat mempengaruhi banyak aspek kehidupan anda, seperti hubungan, pekerjaan dan kesejahteraan, sangat penting untuk mengetahui dan mengatasi Kesehatan mental anda secara keseluruhan. Ketika anda merasa puas dengan secara keseluruhan, yang dapay membantu anda menjaga Kesehatan mental yang sehat.

4. Tahu kapan berkata 'tidak'

Orang yang kesehatan mentalnya baik akan mampu membangun batasan yang sehat dalam berelasi. Salah satu caranya adalah tahu kapan harus berkata 'tidak'.

Kata 'tidak' kerap terasa berat diucapkan. Ada kecemasan orang akan kecewa, sedih, juga membawa efek negatif dalam hubungan sosial. Padahal, dalam kondisi tertentu, energi anda mungkin tidak cukup untuk diberikan ke orang lain, sehingga kata 'tidak' memang diperlukan.

5. Menjaga komunikasi dan relasi dengan orang lain

Di momen-momen tertentu mungkin anda ingin berbagi cerita dengan teman atau keluarga cukup lewat pesan singkat atau telepon. Inisiatif ini menandakan anda dalam kondisi mental yang sehat. kita pun akan merespons pesan atau panggilan telepon hingga bertemu tatap muka dengan orang lain. Beda halnya jika kondisi mental sedang tidak baik. Anda bisa saja ingin menarik diri atau sering membatalkan janji di menit-menit terakhir.